Nozomi Okuhara Mundur dari Kejuaraan Dunia Badminton 2022
Olahraga – Tunggal gadis Jepang, Nozomi Okuhara, putuskan mundur dari Kejuaraan Dunia Bulutangkis ataupun BWF World Championship( BWC) 2022. Sebabnya buat nyesek.
Nozomi Okuhara yang sempat menempati ranking 1 dunia pada 2019 kemudian, terpaksa mengambil keputusan berat buat melewakan Kejuaraan Dunia di kandang sendiri.
Pengunduran diri yang diputuskan Nozomi Okuhara itu, sebagaimana diumumkan lewat cuitan di twitter pribadinya pada Jumat( 19/ 08/ 22).
Nozomi Okuhara mengatakan alibi‘ nyesek’ yang membuat ia wajib mundur dari major event pada 22- 28 Agustus 2022.
Tidak lain sebab ia masih dalam upaya pemulihan luka semenjak 2021 kemudian, yang sedikit banyak membuat performanya anjlok. Ia juga mengaku tidak siap tampak di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.
“ Aku memutuskan buat mundur dari Kejuaraan Dunia 2022,” tulis Nozomi Okuhara di akun twitter pribadinya@nozomo_o11.
“ Ini hendak jadi berita yang lumayan mengecewakan untuk yang menantikan aksi aku di atas lapangan,” sambung Nozomi Okuhara.
Nozomi Okuhara juga berjanji hendak melaksanakan yang terbaik demi dapat memulihkan diri serta kembali ke performa terbaiknya lagi.
“ Aku hendak melaksanakan yang terbaik buat memulihkan diri. Terima kasih atas sokongan Kamu,” pungkas Nozomi Okuhara dengan menyertakan gambar‘ membungkuk’ berterima kasih ke tribun pemirsa.
Baca Juga : Berita Bola Online Hari ini
Nozomi Okuhara Ratapi Nasib Tragis
Keputusan Nozomi Okuhara mundur dari Kejuaraan Dunia Bulutangkis( BWC) rasanya merupakan perihal bijaksana yang wajib ia ambil di tengah rangkaian luka.
Sebab bila Nozomi Okuhara memforsir tampak di Kejuaraan Dunia, dikhawatirkan hendak berbuah hasil tidak optimal, yang terus menjadi menggerogoti keyakinan dirinya.
Bisa dimengerti kalau menyimak lika- liku karier Nozomi Okuhara bak roller coaster yang senantiasa penuh kejutan tiada henti. Walaupun bergelimang bakat serta prestasi, tetapi ia lumayan giat dihantam luka.
Pebulutangkis Jepang kelahiran 13 Maret 1995 itu sempat mengidap lutut parah di Malaysia Open 2013. Tetapi ia dapat bangkit, serta luka lagi pada 2017 di lutut kaki kanannya.
Nozomi Okuhara yang tidak menyerah, terus bangkit serta menapaki ranking 1 dunia pada 2019. Seakan dapat mencapai emas Olimpiade Tokyo 2020, tetapi ia kandas di perempat final.
Apalagi pasca Olimpiade Tokyo 2020, Nozomi Okuhara kembali didera luka ACL jelang Piala Sudirman 2022. Luka itu buatnya wajib menepi sepanjang sebagian bulan.
Nozomi Okuhara comeback di All England 2022. Tetapi selama penampilannya pada 2022, ia kandas ke semifinal. Ingin tidak ingin wajib diakui, luka berkelanjutan, buatnya terus menjadi kena beban mental.
Apalagi terakhir di Malaysia Masters 2022 dikala ia gagal di perempat final oleh Chen Yu Fei, air mata Nozomi Okuhara tidak disadari menetes, sampai jadi sorotan.
Tidak hanya meninggalkan kesedihan untuk fans, mundurnya Nozomi Okuhara pula jadi pukulan tertentu untuk tunggal gadis Jepang di ajang Kejuaraan Dunia Bulutangkis( BWC) 2022.
Alasannya Nozomi Okuhara merupakan tunggal gadis yang diandalkan Jepang tidak hanya Akane Yamaguchi selaku juara bertahan Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021 kemudian.
Pelatih Nippon Badminton Association( NBA), Park Joo- bong, mengatakan ambisinya buat bawa Jepang berjaya di Kejuaraan Dunia Bulutangkis( BWC) 2022.
Baca Juga : Prediksi Bola Online Hari Ini
“ Olimpiade Tokyo 2020 kemudian, kami tidak mempunyai hasil yang baik. Kali ini( di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022), kami mau balas dendam,” ucap Park Joo- bong.
“ Aku mau melaksanakan yang terbaik supaya regu Jepang dapat tampak baik di depan para penggemar di Kandang,” sambungnya.
Ya, semata- mata data, Park Joo- bong sempat mempunyai memori kurang baik dikala regu asuhnya kandas mencapai emas Olimpiade Tokyo 2020. Sementara itu dikala itu, timnya bertabur bintang.
Kento Momota, Nozomi Okuhara, Akane Yamaguchi, Yuki Fukushima/ Sayaka Hirota, Takeshi Kamura/ Keigo Sonoda, sampai Mayu Matsumoto/ Wakana Nagahara merupakan nama- nama yang diyakini dapat meraup emas di Olimpiade Tokyo 2020 dikala itu.